Skip to main content

Featured

pertama di indonesia

 

PRANAYAMA DALAM YOGA

Yoga asanas merupakan suatu paket latihan yang harus dilakukan dengan pranayama (pernapasan) yang baik, maka latihan yoga asanas tanpa pranayama tidak akan mendapatkan hasil yang sempurna.
Kata pranayama terdiri dari dua kata yaitu prana dan yama, prana berarti nafas, yama artinya jiwa, usia, hidup. Yama juga adalah pengekangan diri, menahanan hawa nafsu dan juga berarti pengendalian. Jadi pranayama adalah penguasaan pernapasan, pengendalian pernapasan yang benar (breath control) untuk memperbesar jumlah energi vital yang dihirup dalam setiap pernafasan. Dalam pernapasan kita biasanya menghirup sedikit sekali prana dari atmosfer, sebaliknya dengan pranayama kita dengan sadar berkonsentrasi dan mengatur pernapasan untuk dapat menyimpan prana dalam jumlah yang besar didalam bermacam-macam cakra (pusat-pusat syaraf), karena setiap mahluk hidup bergantung pada pernapasan.
Dalam bernafas normal seseorang paling banyak memutar satu sampai dua liter oksigen yang ada di paru-paru dari lima liter oksigen yang berputar. Orang yang memiliki penyakit yang berkaitan dengan pernafasan maka oksigen yang berputar akan lebih sedikit dari dua liter, dalam prana kita memaksimalkan oksigen yang ada agar mampu merubah tenaga vital dalam tubuh sehingga menjadi lebih sehat. Secara konsisten kita menggunakan energi prana kita untuk berpikir, berkeinginan, maupun menggerakkan otot-otot. Sebagai konsekuensi perlu adanya penambahan energi prana yang konstan yang hanya diperoleh melalui pranayama itu sendiri. Seluruh tubuh kita membutuhkan oksigen terlebih otak kita, tidak jarang orang merasa ngantuk di pagi hari padahal sudah cukup beristirahat saat malam hari, atau anak sekolah ngantuk pada jam pelajaran di pagi hari, itu salah satu tanda kekurangan oksigen yang masuk ke otak kita, maka dengan pranayama kita berusaha mengalirkan energi prana itu ke seluruh tubuh.
            Prana juga berarti energi vital yang bersifat universal, sumber dari kekuatan daya tarik bumi, listrik, magnet dan juga vital energi dalam diri manusia. Kita semua dikelilingi oleh medan prana yang tidak nampak, yang mengalir dan berdenyut dengan konstan dalam irama yang reorganisasi fungsi-fungsi sistem vital kita. Pada saat kematian, prana itu berlahan-lahan menghilang dari tubuh manusia. Kemampuan manusia terbatas sehingga tidak sanggup melihat dan merasakan adanya tenaga dalam prana itu.
Dengan demikian pernapasan menurut pranayama, tidak sekedar mengatur keluar masuknya udara, tetapi mengandung arti dan manfaat yang benar-benar luar biasa yang sangat bermanfaat untuk hidup kita. Langkah - langkah dalam melaksanakan pranayama adalah dengan cara memusatkan seluruh pikiran kita pada keluar masuknya nafas melalui hidung yang berputar di kepala, turun ke tenggorokan, berputar di paru-paru setelah itu naik lagi ke tenggorokan, dan berputar di kepala dan keluar lagi dari hidung.
Pada saat mengeluarkan nafas perut hendaknya dikempeskan. Untuk melakukan pranayama pada saat menarik nafas perut hendaknya dikembungkan, dada di buka dengan demikian maka paru-paru akan mengembang, dengan mengembangnya paru-paru maka oksigen yang ada di paru akan berputar seluruhnya, sehingga nafas akan menjadi lebih santai. Sering kita salah dalam melakukan pernafasan ketika menarik nafas perut dikempeskan maka akan terjadi tekanan pada paru-paru yang bisa berdampak pada sakit dada.
Manfaat dari melakukan pranayama adalah dapat menyembuhkan penyakit-penyakit yang berkaitan dengan paru-paru dan pernapasan, dan jika pranayama dilakukan secara rutin dapat juga menyembuhkan penyakit-penyakit lain yang ada dalam tubuh kita. Karena seiring dengan menarik nafas kita dapat menarik semua energi positif yang bertebaran di alam semesta ini ke tubuh, seraya dengan mengeluarkan nafas maka keluar juga segala hal yang bersifat negatif dari tubuh kita. Maka dari itu dalam melakukan pranayama hendaknya kita selalu mengembangkan pikiran-pikiran positif. Dengan berpikir positif maka energi positif juga yang akan masuk kedalam tubuh, jika kita berpikir negatif maka energi negatif yang akan masuk ke tubuh kita. Antara energi positif dan energi negatif keduanya bertebaran di alam semesta ini dan sangat sulit kita deteksi dengan kecerdasan biasa. Untuk memasukkan energi positif kita perlu berpikir positif, menjauhkan beban pikiran, menjauhkan keresahan, kekhawatiran dan beban-beban yang lainnya, dan untuk hal itu harus di lakukan dengan penuh keyakinan…
maka lakukanlah!!!!  

bersambung………..

Comments

Popular Posts